DELI SERDANG, Info Liputan – Kabupaten Deli Serdang menunjukkan ambisi besar untuk menjadi yang terdepan di Sumatera Utara dengan mempercepat pelaksanaan pembangunan tahun 2026. Seluruh proyek direncanakan dimulai pada Januari, menandakan komitmen pemerintah daerah untuk memaksimalkan potensi yang ada.
Bupati Deli Serdang, dr H Asri Ludin Tambunan, menegaskan bahwa daerahnya memiliki potensi besar yang perlu dioptimalkan. Hal ini disampaikannya saat berdialog dengan warga di Kantor Desa Beringin, Kecamatan Beringin. Dalam kesempatan tersebut, bupati menyetujui permintaan warga terkait pembangunan jembatan dan perbaikan drainase.
Namun, bupati menekankan pentingnya partisipasi aktif masyarakat dalam menjaga infrastruktur yang telah dibangun. Ia mengajak warga untuk rutin bergotong royong setiap Jumat dalam program Jumat Bersih. Selain itu, petani diharapkan tidak menjual hasil pertaniannya di luar Deli Serdang, sebagai upaya mendukung perekonomian lokal.
Pembangunan di Deli Serdang tidak hanya fokus pada infrastruktur fisik, tetapi juga pada sektor pertanian. Pemerintah daerah berkomitmen untuk mendukung petani, terutama di Kecamatan Beringin yang memiliki 117 hektare lahan cabai dan merupakan sentra penghasil padi.
Sebagai bentuk dukungan, Pemkab Deli Serdang akan meminjamkan alat berat (eskavator) secara gratis kepada masyarakat yang ingin membuka lahan tidak produktif menjadi lahan produktif. Bantuan ini mencakup biaya bahan bakar dan operator, sehingga petani dapat lebih mudah mengelola lahan mereka.
Dalam bidang kesehatan, Deli Serdang meluncurkan program inovatif bernama Pas Jempol, yaitu Program Berobat Pakai Jempol. Program ini memungkinkan masyarakat untuk berobat di fasilitas kesehatan hanya dengan menggunakan identifikasi sidik jari, tanpa perlu kartu BPJS atau kartu keluarga.Bupati juga mengapresiasi peran Srikandi Jelita dalam upaya menekan angka stunting di Deli Serdang. Ia memastikan bahwa seluruh fasilitas kesehatan di bawah Dinas Kesehatan siap bekerja sama dengan organisasi tersebut.
Kunjungan kerja bupati di Kecamatan Beringin juga dirangkaikan dengan penyerahan santunan kepada anak yatim, janda, dan masyarakat kurang mampu, serta bantuan kepada guru mengaji. Selain itu, dilakukan penandatanganan prasasti Koperasi Desa Merah Putih (KDMP) Beringin dan peresmian gedung KDMP.
Di sektor pariwisata, Kecamatan Beringin memiliki potensi untuk menjadi tujuan wisata petik anggur langsung. Bupati meninjau kebun anggur di Dusun Cempaka, Desa Karang Anyar, dan menyampaikan apresiasinya kepada kelompok tani yang mengelola kebun tersebut.
Kelompok tani tersebut telah menerima dukungan modal dari BRI sebesar Rp25 juta dan akan mendapatkan bantuan tambahan sebesar Rp100 juta dari Pemkab Deli Serdang pada tahun 2026 untuk pengembangan kebun anggur. Kunjungan ini menunjukkan komitmen pemerintah daerah dalam mendukung potensi lokal dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat. (RS)
