Berkelana Tanpa Bayang

Jesica Maharani || Infoliputan.com |

 

Berkelana Tanpa Bayang

Gadis kecil berlari di jalanan sepi

Tanpa alas kaki, tersenyum tanpa henti

Tangannya terentang meraih langit

Mengikuti angin yang membawanya pergi

Tak terpenjara waktu

Hanya dipenuhi rasa ingin tahu

 

Ia hidup dalam mimpinya sendiri

Di mana segalanya mungkin terjadi

Gadis kecil itu tersenyum lebar

Tak memikirkan apa yang akan datang

Berjalan di tengah keramaian

Namun hatinya terkurung dalam kesunyian

 

Langit tampak abu, matahari mulai terbenam malu

Tak ada yang tahu di mana batas itu

Tapi, gadis itu terus berkelana

Meniti jalan sunyi di ujung senja kelabu

Mencari makna yang tersembunyi di balik pilu

 

Ini adalah kisah perjalanan jiwa

Yang bebas dari batas dunia

Ia tak butuh bayang untuk setia

Sebab bayang hanyalah penanda hampa

Keberadaannya nyata meski tak terlihat

Seperti embun yang hadir dalam senyap

 

Bandar Lampung, 1 November 2024

 

 

PROFIL PENULIS

Jesica Maharani, lahir pada 27 Maret 2006, adalah seorang mahasiswa di Universitas Lampung, Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia. Sebagai anak pertama dari dua bersaudara, Jesica memiliki semangat besar dalam mengejar cita-citanya sebagai penulis. Sejak kecil, Jesica sudah menyukai dunia literasi. Hobi menulis dan menciptakan puisi serta cerpen menjadi bagian penting dari kesehariannya. Baginya, menulis bukan hanya sekadar hobi, tetapi juga media untuk menuangkan perasaan dan ide-ide kreatif. Jesica bercita-cita untuk menjadi seorang penulis yang mampu menginspirasi banyak orang melalui karya-karyanya. Dengan latar belakang pendidikan di bidang bahasa dan sastra, ia berharap dapat menghasilkan karya yang bermakna dan bermanfaat bagi pembaca.

Penulis: Jesica MaharaniEditor: Info Liputan
error: Content is protected !!